Kudis (Scabies): Penyakit gatal yang sering dialami anak pondokan

Kudis (Scabies): Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasi nya

Kudis, atau yang dalam istilah medis dikenal sebagai scabies, merupakan infeksi kulit yang disebabkan oleh tungau kecil yang disebut Sarcoptes scabiei. Tungau ini menggali terowongan di dalam lapisan atas kulit manusia, menyebabkan reaksi alergi dan gatal-gatal yang intens. Meskipun tidak mematikan, kudis dapat sangat mengganggu dan menular dengan cepat melalui kontak kulit-ke-kulit. Biasanya anak – anak dari pondok mengalami penyakit seperti ini. Penyakit Scabies sering bersarang di ruam / sela – sela jari tangan, ketiak, atau selangkangan.

Penyebab Kudis (Scabies)

Penyebab utama kudis adalah infeksi oleh tungau Sarcoptes scabiei. Tungau ini dapat menyebar melalui kontak langsung dengan individu yang terinfeksi atau melalui benda-benda seperti pakaian, seprai, atau handuk yang terkontaminasi oleh tungau.

Gejala Kudis (Scabies)

Gejala kudis biasanya muncul beberapa minggu setelah terinfeksi. Gejala umumnya meliputi:

1. Gatal-Gatal Intens: Gatal ini sering kali lebih buruk di malam hari atau setelah mandi.
2. Rash atau Ruam Kulit: Biasanya berbentuk garis-garis kecil berwarna merah atau belang-belang.
3. Tunnels atau Terowongan: Tungau membuat terowongan di kulit yang tampak seperti garis-garis halus atau lekukan kecil.
4. Komplikasi: Pada beberapa kasus, infeksi sekunder akibat garukan berlebihan dapat terjadi, menyebabkan masalah kulit yang lebih serius.

Cara Mengobati Kudis (Scabies)

Pengobatan kudis umumnya melibatkan penggunaan obat yang diberikan oleh dokter, seperti:

1. Obat Topikal: Krim atau lotion yang mengandung permetrin ( salep Scabimite ) merupakan pilihan umum untuk membunuh tungau dan telurnya. Pengobatan biasanya dilakukan dari leher ke bawah, dan oleskan setelah mandi sore hari, dan di bilas pada keesokan hari nya. Untuk hasil yang maksimal, ulangi lagi pada hari ke 5.
2. Obat Oral: Dalam beberapa kasus yang lebih parah, dokter dapat meresepkan obat oral seperti ivermectin.
3. Perawatan Lingkungan: Penting untuk mencuci semua pakaian, seprai, handuk, dan barang-barang lain yang mungkin terkontaminasi. Pengeringan pada suhu tinggi dapat membantu membunuh tungau.
4. Pengobatan Simptomatik: Untuk mengurangi gatal, dokter dapat meresepkan antihistamin atau salep kortikosteroid.

Pencegahan Kudis (Scabies)

Untuk mencegah penyebaran kudis, disarankan untuk:

• Menghindari kontak kulit-ke-kulit dengan individu yang terinfeksi.
• Mencuci pakaian, linen, dan barang-barang pribadi secara teratur.
• Tidak menggunakan barang-barang pribadi orang lain.

Kudis, meskipun tidak menyebabkan kondisi yang mengancam jiwa, dapat sangat mengganggu dan menular dengan cepat. Konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis yang tepat dan pengobatan yang efektif jika Anda mengalami gejala kudis atau jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai kondisi ini.

Pentingnya Menjaga Kebersihan

Sangat dianjurkan agar menjaga kebersihan di dalam rumah , mengganti sprai tempat tidur secara berkala, menjemur tempat tidur agar terhindar dari lembab yang disukai oleh tungau / hewan kecil.